Nabi dan hari Senin

Written by Hamzah

On September 15, 2007

Nabi Muhammad SAW. lahir dari keluarga faqir. Dua bulan sebelum menyapa dunia, ayahanda tercinta, Abdulloh Bin Abdul Mutholib berpulang keharibaan-Nya. Tepat pada bulan Robi’ul Awwal tahun Gajah, Beliau lahir. Bertepatan dengan hari Senin. Adapun untuk tanggalnya para ahli sejarah berbeda pendapat. Namun ada empat pendapat masyhur dalam hal ini. Yakni tanggal 2, 8, 10 dan 12
 Selang enam tahun dari kepergian ayahanda tercinta, Ibunda beliau, Aminah binti Wahab, menyusul menghadap Robbnya. Kepengasuhan selanjutnya oleh kakek dari ayah, Abdul Mutholib selama dua tahun. Selepas itu Beliau diasuh oleh sang paman, Abu Tholib.
Bukan cuma kelahiran yang bertepatan dengan hari Senin masih banyak lagi peristiwa penting dalam sejarah kenabian yang terjadi pada hari tersebut. Antara lain; Beliau diangkat jadi Nabi akhiruz zaman, Hijrah keluar dari makkah, Hijrah dan masuk kota Madinah (12 Robiul Awwal) dan ketika Beliau mangkat (waktu Dluha (saat matahari mulai tinggi)) pun hari Senin, bulan Robiul Awwal tahun kesebelas hijriyah. Dalam usia 63 tahun.
Secara garis besar Beliau tinggal di Makkah setelah masa kenabian selama tiga belas tahun dan di Madinah sepuluh tahun.
diambil dari kitab Irsyadul Mu’miniin (petunjuk bagi orang yang beriman), karya M. Ishom Hadziq PP. Tebuireng Jombang

Archives

Categories

Artikel lainnya

Habib Umar bin Hafidz : hindari cacian

Tausiyah Habib Umar bin Hafidz di Sumedang hari ini pada intinya beliau tidak ikut dalam dukung mendukung Pemilu di Indonesia. Beliau berpesan kepada Para Pendakwah dan Para Ulama yang hadir untuk menghindari cacian, hinaan, dan prasangka buruk karena hal itu justru...

KH Hasyim Asyari : Jangan Fanatik !

Berikut ini adalah mauidzah (wejangan) dari Hadhratus-Syaikh Muhammad Hasyim Asy’ari (KH Hasyim Asy'ari), salah satu tokoh utama pendiri Jam’iyyah Nahdlatul Ulama (NU). Tulisan ini merupakan terjemah dari kitab karangan beliau, At-Tibyan (risalah tentang...

Tokoh Islam Sungai Kunyit, Kabupaten Mempawah, Kalimantan Barat

Sayyid Habib Ali bin Muhammad al-Mahdaly adalah seorang ulama berasal dari Timur Tengah yaitu Yaman. Beliau datang ke Indonesia sebagai juru dakwah. Menyebarkan ajaran Islam keberbagai daerah. Daerah terakhir yang dijadikan tempat tinggal untuk berdakwah beliau...

0 Comments

Submit a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Pin It on Pinterest

Share This