Gus Mus : Perbedaan Laki-laki dan Perempuan

Written by Hamzah

On March 25, 2015

Perbedaan Laki-laki dan Perempuan sangatlah besar, bahkan lebih besar daripada perbedaan sebuah bangsa atau suku.

Perbedaan keduanya adalah perbedaan yang fitri (sangat mendasar), oleh sebab itulah Allah mendahulukan kata laki laki dan perempuan daripada (perbedaan) bangsa atau suku.

يَٰٓأَيُّهَا ٱلنَّاسُ إِنَّا خَلَقْنَٰكُم مِّن ذَكَرٍ وَأُنثَىٰ وَجَعَلْنَٰكُمْ شُعُوبًا وَقَبَآئِلَ لِتَعَارَفُوٓا۟ ۚ إِنَّ أَكْرَمَكُمْ عِندَ ٱللَّهِ أَتْقَىٰكُمْ ۚ إِنَّ ٱللَّهَ عَلِيمٌ خَبِيرٌ
Artinya:
“Hai manusia, sesungguhnya Kami menciptakan kamu dari seorang laki-laki dan seorang perempuan dan menjadikan kamu berbangsa-bangsa dan bersuku-suku supaya kamu saling kenal mengenal. Sesungguhnya orang yang paling mulia di antara kamu di sisi Allah ialah orang yang paling bertakwa di antara kamu. Sesungguhnya Allah Maha Mengetahui lagi Maha Mengenal”. QS. Al-Hujarat:13

Perbedaan Laki-laki dan Perempuan secara biologis

Secara psikologi dan biologi laki laki dan perempuan pun berbeda, Seperi terciptanya permukaan kulit perempuan lebih lebar yang memberikan arti seorang perempuan “sangat butuh kehangatan”.

Seorang perempuan secara naluri lebih sering memakai otak kanan sehingga menjadikannya berperasaan dan sensitif. Berbeda dengan seorang laki laki yang sering menggunakan otak kiri (berlogika dan berpikir).

Pernikahan berarti MENCERDASI setiap perbedaan yang sangat mendasar itu sehingga pada akhirnya keduanya bisa terus bersama sampai di surga Allah.

Berikut Video di youtube audio only

Perbedaan Laki-laki dan Perempuan : Lebih senang perhatian

Satu hal yg paling disenangi seorang istri dari suaminya adalah PERHATIAN

“Tidaklah yang menghormati para wanita kecuali orang mulia. Dan tidaklah yang menghinakannya kecuali orang yang hina pula”

Keberuntungan bagi yang mempunyai pasangan ANAK KIYAI yang pada umumnya semua bersifat NRIMAN (tidak banyak menuntut dan merasa cukup dengan yang ada).

Seorang SUAMI HARUS MENYERTAI ISTRI di saat proses kelahiran buah hati yang dinantikan, agar seorang suami memahami dengan sempurna perjuangan hebat seorang istri yang akan menjadi ibu.

(Copas dari status Ust. Shobirin AlMuqtashidah ) Pesan Gus Mus (KH Mustofa Bisyri) dalam pernikahan Neng Nabila Langitan dan Gus Idror Sarang.

Langitan Widang Tuban, 23 Maret 2015

Archives

Categories

Artikel lainnya

Habib Umar bin Hafidz : hindari cacian

Tausiyah Habib Umar bin Hafidz di Sumedang hari ini pada intinya beliau tidak ikut dalam dukung mendukung Pemilu di Indonesia. Beliau berpesan kepada Para Pendakwah dan Para Ulama yang hadir untuk menghindari cacian, hinaan, dan prasangka buruk karena hal itu justru...

KH Hasyim Asyari : Jangan Fanatik !

Berikut ini adalah mauidzah (wejangan) dari Hadhratus-Syaikh Muhammad Hasyim Asy’ari (KH Hasyim Asy'ari), salah satu tokoh utama pendiri Jam’iyyah Nahdlatul Ulama (NU). Tulisan ini merupakan terjemah dari kitab karangan beliau, At-Tibyan (risalah tentang...

Tokoh Islam Sungai Kunyit, Kabupaten Mempawah, Kalimantan Barat

Sayyid Habib Ali bin Muhammad al-Mahdaly adalah seorang ulama berasal dari Timur Tengah yaitu Yaman. Beliau datang ke Indonesia sebagai juru dakwah. Menyebarkan ajaran Islam keberbagai daerah. Daerah terakhir yang dijadikan tempat tinggal untuk berdakwah beliau...

0 Comments

Submit a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Pin It on Pinterest

Share This